CLASS
PISCES
Ikan
adalah vertebrata aquatis dan bernapas dengan insang ( beberapa jenis bernapas
melalui alat tambahan berupa modifikasi gelembung renang/ gelembung udara ).
Mempunyai otak yang terbagi atas regio- regio. Otak itu dibungkus dalam kranium
( tulang kepala ) yang berupa kartilago ( tulang rawan ) atau tulang-menulang.
Ada sepasang mata. Kecuali ikan- ikan siklotomata, mulut ikan itu disokong oleh
rahang ( agnata= ikan berahang ). Telinga hanya terdiri dari telinga dalam,
berupa saluran- saluran semisirkular, sebagai organ keseimbangan ( equilibrium
). Jantung berkembang baik. Sirkulasi menyangkut aliran seluruh darah dari
jantung melalui insang lalu keseluruh bagian tubuh lain. Tipe ginjal adalah
pronefros dan mesonefros. ( Brotowidjoyo. 1990: 181 ).
Superclass
pisces terdiri atas tiga classis yaitu Agnatha, Chonrichtyes, dan Osteichtyes.
a. Classis
Agnatha
Ciri-
ciri kelas ini adalah :
1. Mulut
tanpa rahang ( bentuk bulat )
2. Tubuh
gilig/ silindris
3. Tubuh
halus tanpa sisik
4. Rangka
tubuh dari tulang rawan
5. Tidak
memiliki sirip berpasangan.
6. Cekung
hidung hanya satu, terdapat pada bagian medial
7. Insang
terletak dalam kantong insang dengan celah insang di sisi lateral tubuh.
b. Classis
Chondrichtyes
Ciri-ciri kelas ini yaitu:
1. Rangka
dari tulang rawan
2. Ada yang
bersisik ada yang tidak bersisik, ( jika brsisik, tipenya placoid )
3. Celah
insang ada yang satu pasang, lima pasang atau tujuh pasang, letak celah insang
lateral, ventral
4. Mulut
teletak pada sisi ventral.
5. Ada yang
memiliki spirakulum ada yang tidak
6. Sirip
berpasangan
7. Tidak
memiliki gelembung udara
8. Ada yang
memiliki kloaka ada yang tidak
9. Alat
kelamin luar, jantan memiliki alat kelamin luar yang disebut myxopterygium/
clasper/ gonopodium
10. Lubang
hidung sepasang
Klasifikasi
class ini yaitu :
1. Subclassis
Elasmobranchii
a. Ordo Squaliformes
b. Ordo
Rajiformes
2. Subclassis
Holocephali. ( Munaf. 2006 : 27- 30 ).
c. Classis
Osteichtyes
Pada
umumnya yang dimaksud ikan adalah ikan- ikan yang masuk kelas Osteichtyes.
Tubuhnya berskeleton tulang keras, terbungkus oleh tubuh yang bersisik, berbentuk
seperti terpedo, berenang dengan sirip bernapas dengan insang.
Ciri-
ciri kelas ini adalah :
1. Kulit
banyak mengandung kelenjar mucosa, biasanya dislimuti oleh sisik ( sisik
ganoid, cycloid, ctenoid ) beberapa spesies tidak bersisik, bersirip pada mediana,
baik dorsal maupun ventral. Sirip biasa disokong oleh jari duri tulang rawan
atau keras, tidak berkaki.
2. Mulut
terletak di ujung dan bergigi rahang tumbuh dengan baik dan bersendi pada
tulang tempurung kepala, mempunyai dua sacci olfactorius yang umumnya
berhubungan dengan rongga mulut, bermata besar, tidak berkelopak mata.
3. Skeleton
terutama bertulang keras, kecuali beberapa jenis bertulang rawan, bentuk
vertebrae bermacam- macam, pina caudalis biasanya homocercal, sisa- sisa
notokord masing- masing nampak.
4. Cor
terdiri atas dua ruang ( auriculum dan ventriculum )
5. Penapasan
dilakukan dengan beberapa pasang insang yang terletak pada archus branchius
yang berada dalam ruangan celah insang pada kedua tepi samping dari phariynx
tertutup oleh operculum. Beberapa jenis mempunyai bentuk seperti “ paru- paru”,
misalnya pada Dipnoi.
6. Terdapat
10 pasang nervi cranialis
7. Suhu
tubuh tergantung pada suhu sekitarnya
8. Memiliki
sepasang gonad, umumnya ovivar ( beberapa ada yang ovovivivar atau vivivar ).
9. Memiliki
gelembung renang
10. Mulut
pada ujung moncong. ( Jasin. 1991: 49- 50 )
Klasifikasi
classis ini yaitu:
1. Subclassis
Sarcopterygii
a. Ordo
coelocanthiformes
b. Ordo Dipteriformes
2. Subclassis
Brachiopterygii
a. Ordo Polypteriformes
3. Subclassis
Actinopteryygii
a. Ordo Acipenseriformes
b. Ordo Amiiformes
c. Ordo Lepidossteiformes
d. Ordo Clupeiformes
e. Ordo Scopeliformes
f. Ordo Cypriniformes
g. Ordo Anguiliformes
h. Ordo Beloniformes
i. Ordo Syngnathiformes
j. Ordo Oppiocephaliformes
k. Ordo Synbranchiformes
l. Ordo Perciformes
m. Ordo pleuronectiformes
n. Ordo Echeneiformes
o. Ordo Tetraodontiformes. (Munaf.2006: 33- 43 ).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar